INTERNAL SCANNING: DINI DAN DIAZ
Bab 5
Memonitor dan mengevaluasi internal perusahaan untuk diberikan kepada key people di dalam perusahaan.
- Lingkungan eksternal: organization analysis.
- Beberapa Bisnis Model: setiap perusahaan pasti memiliki kompetensi. Ini adalah model-model cara membisniskan suatu barang.
(mungkin akan keluar ujian)
- Customer solution model: orang yang jual jasa konsultan
- Profit pyramide model: orang yang menawarkan dari harga rendah sampai ke yang tinggi.
- Multi component system: marketing bagian komponennya.
- Advertising model: marketing di iklan.
- Switch board model: marketing melalui peran perantara. Kompetensi melalui perantara.
- Time model: kompetensi melihat dengan waktu.
- Efffiency model: kompetensi didasarkan pada tempat yang murah.
- Blockbuster model: setiap barang yang dijual memiliki hak paten.
- Entrepreneurial model:
- Profit multiplier model:
- Defacto industry standar model: memberikan gratis awal kemudian diberikan tawaran untuk membayar.
Elemen Bisnis Model
- siapa konsumennya?
- Apa yang diproduksi?
- Bagaimana menghasilkan uang?
- Deferensiasinya?
- Bagaimana memproduksinya?
Struktur perusahaan:
Simple structure
Functional structure:
Divisional structure:
Strategic business unit (modifikasi dari Divisional Structure):
SBU memiliki pesaingnya sendiri?
Conglomerate business
Strategic Business Unit
Corporate Culture
Marketing Mix Variabel
Strategic Operation system
Strategic Information System
Langkah-Langkah IFAS: apa sieh tujuannya tadi?
Case Studies: PT. Bank BRI
- Bank ini melakukan perubahan pada diri. Fakta yang ditemukan didalamnya?
- Perubahan organisasi apa yang dilakukan oleh BRI?
- Apa yang ditemukan dalam perusahaan ini?
Internal scanning berbicara tentang rantai nilai yang terjadi didalam perusahaan, apa yang kuat dan apa yang lemah dalam perusahaannya.
Lingkungan Eksternal:
- Kita melihat opportunities dan ancamannya sebagai EFAS (external Factor).
- Lingkungan external melihat adanya lingkungan sosial dan lingkungan industri.
Lingkungan internal: acuan hal. 187, 189.
- Yang kita monitor adalah sumber daya, struktur perusahaan dan budaya perusahaan.
- Dalam lingkungan internal terpadat isu-isu strategi pemasaran seperti market positioning, segmentation, marketing mix, product life cycle, financial leverage, research and development intensity.
- Lingkungan internal harus memiliki kompetensi dengan criteria VRIO (Barney): value, Rearness (hal unik yang jarang ada), imitability (sulit untuk ditiru), organization (seberapa besar perusahaan sungguh memakai tenaganya)
- Perusahaan harus memiliki distinctive competencies dan sustainable competitive advantage (durability dan imitability).
- Tingkat ketahanan sumber daya:
- Slow cycle
- Sumber daya: manusia dan alam. Acuan hal 187.
- Performance makin harus lebih baik.
- The companies key competitor.
- Mencoba melihat keseluruhan industri rata-ratanya berapa?
- Struktur organisasi/perusahaan.
- Simple structure:kalo perusahaan itu baru
- Functional structure:
- Divisional structure: memiliki kemiripan conglomerate. Perusahaan memiliki product divisi. Namun satu perusahaan, satu top management.
- Strategic business unit (modifikasi dari Divisional Structure):SBU memiliki pesaingnya sendiri? Kalo dalam SBU ini diberikan otonomi oleh perusahaan oleh top management/terdapat manager.
- Conglomerate business:
=tambahan=
- Explicit Knowledge: pengetahuan yang mudah dikomunikasikan, diberitahukan secara langsung.
- Tacit knowledge: pengetahuan yang tidak bisa ditransfer, tidak bisa
- Hal 187: bagaimana kita mengenal kompetensi diri kita atau perusahaan diri kita? Bagaimana kita menghasilkan kompetensi? Pertama, kita bisa mendapatkan dari asset.contoh Xerox.
Comments
Post a Comment