Menarik banget pagi ini aku mendengarkan siaran radio Kamis bersama Bpk Silih Agung Wasesa di Smart FM. Khas banget karena hari ini berbicara soal Haram Brand. Sempat bingung awalnya apa itu Haram Brand karena jarang banget kita dengar. Saya pun malah makin suka dengan istilah ini karena sepertinya kedepan akan sangat membantu kita dalam membangun usaha.
Beberapa point yang dapat saya simpulkan terkait haram brand ini:
Beberapa point yang dapat saya simpulkan terkait haram brand ini:
- Biasanya brand ini banyak dilarang orang. Namun semakin diketahui orang dan dilarang, justru orang semakin suka.
- Sifatnya harus unik dan berbeda dengan kompetitor lain.
- Sifatnya terus membuat penasaran.
- Untuk membuat makin berhasil dengan brand ini, maka segala macam yang terkait dengan haram brand yang akan dibangun harus dilakukan.
- Setiap perusahaan biasanya memiliki haram brand, artinya ada hal-hal yang dimaksudkan kepada customer namun dibalut/disembunyikan secara apik sehingga tidak langsung diutarakan kepada customer secara langsung.
Bebeberapa contoh yang memperlihatkan haram brand:
- Sebuah cafe yang menggunakan baju hitler dan segala aksesorisnya.
- Menjual makanan makaroni dengan judul "Makaroni Ngehe"
- Minuman botol anggur dengan bentuk-bentuk simbol seks
- Penjualan kondom yang diberi pernak-pernik rasa hangat dan mentol.
Comments
Post a Comment