Berdasarkan penelitian beberapa psikolog:
GENERASI BAHAGIA itu, generasi kelahiran 1960 - 1991...😉
Dan itu adalah kami... 👏😃😘
Kami adalah generasi terakhir yg masih bermain di halaman rumah yg luas. Kami berlari dan bersembunyi penuh canda-tawa dan persahabatan. Main petak umpet, boy-boyan, gobag sodor, lompat tali, masak-2an, dokter-2an, sobyong, jamuran, putri putri melati tanpa peringatan dari ayah-ibu. Kami bisa memanfaatkan gelang karet, isi sawo, kulit jeruk, batre bekas, sogok telik menjadi permainan yg mengasyikkan. Kami yg tiap melihat pesawat terbang langsung teriak ; " Pakdheeee minta uang...!!!😁😅😜
Kami generasi yg ngantri di wartel dari jam 5 pagi, berkirim surat pake kertas surat sanrio atau flomo dan menanti surat balasan dgn penuh rasa rindu...#eaaa😅😘 Tiap sore kami menunggu cerita radio Brama Kumbara, berkirim salam lewat penyiar radio. Kamilah generasi yang SD-nya merasakan papan tulis berwarna hitam, masih pakai pensil dan rautan yg ada kaca di salah satunya. Kamilah generasi yg SMP dan SMA-nya masih pakai papan tulis hitam dan kapur putih. Generasi yg meja sekolahnya penuh dengan coretan kejujuran kami melalui tulisan Tipe-X putih, generasi yg sering mencuri pandang teman sekolah yg kita naksir, kirim salam buat dia lewat temannya dan menyelipkan surat cinta di laci mejanya...#eheeem...👏😚😘
Kami adalah generasi yg merasakan awal mula teknologi gadget komunikasi seperti pager, komputer pentium jangkrik 486 dan betapa canggihnya Pentium 166Mhz. Kami generasi yg sangat bangga kalau memegang Disket kapasitas 1.44Mb dan paham sedikit perintah Dos dgn mengetik copy, del, md, dir/w/p. Kami adalah generasi yg memakai MIRC utk chatting dan searching memakai Yahoo. Generasi bahagia yg pertama mengenal atari, sega, nintendo, gimbot (#gamewatch) yg blm berwarna...😅😘
Generasi kamilah yg merekam lagu dari siaran radio ke pita tape, yg menulis lirik dgn cara play-pause-rewind, dan memanfaatkan pensil utk menggulung pita kaset yg macet, kirim-2an salam sm temen-2 lewat siaran radio saling sindir dan bla bla bla..., generasi penikmat awal walkman dan mengenal apa itu laserdisc, VHS. Kamilah generasi layar tancap 'misbar' yg merupakan cikal bakal bioskop Twenty One...👏😅
Kami tumbuh diantara para legenda cinta seperti Koes Plus, Dian Pishesa, Ebiet G Ade, Kla Project, Dewa 19, Padi, masih tak malu menyanyikan lagu Sheila on 7, dan selalu tanpa sadar ikut bersenandung ketika mendengar lagu : 'mungkin aku bukan pujangga, yg pandai merangkai kata...' 🎤🎧🎶
Kami generasi bersepatu butterfly, dogmart, warior dan rela nyeker berangkat sekolah tanpa sepatu kalau sedang hujan. Cupu tapi bukan madesu lhooo...hahaha 😁👏😂
Kami adalah generasi yg bebas, bebas bermotor tanpa helm, yg punya sepeda, sepedanya disewain 200 perak/jam, bebas dari sakit leher krn kebanyakan melihat ponsel, bebas manjat tembok stadion, bebas mandi di kali, di sungai dll, bebas manggil teman sekolah dgn nama bapaknya. Bebas bertanggung jawab...👏😘
Sebagai anak bangsa Indonesia, kami hafal Pancasila, nyanyian Indonesia Raya, Maju Tak Gentar, Teks Proklamasi, Sumpah Pemuda, nama-2 para Menteri Kabinet Pembangunan IV dan Dasadharma Pramuka dan nama-2 seluruh provinsi di Indonesia...😊😘👍
Kini di saat kalian sedang sibuk-2nya belajar dgn kurikulum-mu yg ngejelimet, kami asik-2an mengatur waktu utk selalu bisa ngumpul reunian dgn generasi kami...😉
Betapa bahagianya generasi kami...👏😆😘👍
Maaf adik-2qu dan jg anak-2qu...kalian belajar yg keras yah utk mendapatkan kebahagian cara kalian sendiri...☺
Salam sayang dari kami...😘
~Generasi 60-91'ers~
Silahkan di share bagi generasi 60-91'ers...
Comments
Post a Comment