Sang anak berkata pada Ibunya: "Mah Minta duit dunk?"
Sang Ibu menjawab:"Duit.duit melulu! (dgn nada penuh kesal) Minta sama Bapak Loh sana! Setiap hari minta 20.000 terus. Berapa tuh kalo dijumlah?"
Aku terdiam saat mendengar percakapan mereka.
Kasihan anak ini...
Bapaknya tak ada ditempat.
Bapaknya tidak pernah hadir serumah.
Bapaknya tinggal bersama istri pertamanya.
Anak ini lahir secara tidak sengaja.
Kasihan anak ini...
...Jadi korban keributan.
...Jadi korban salah-menyalahkan.
Setiap sang ibu berkata "minta duit sana sama Bapak Elo!"
Kata-kata itu seperti pisau yang mengiris kulitnya, SAKIT!
"Memang aku siapa? memang aku bukan anakmu?"
Kasihan anak ini...
Sebuah pelarian adalah jawabannya,
Ketetapan suara hatinya menjadi Lemah
Suara hatinya melemah
sehingga tak bisa menentukan
Apakah ini salah atau Apakah ini benar?
Apakah ini sopan atau Apakah ini liar?
Suara hatinya melemah dan ia jadi ragu.
Sang Ibu menjawab:"Duit.duit melulu! (dgn nada penuh kesal) Minta sama Bapak Loh sana! Setiap hari minta 20.000 terus. Berapa tuh kalo dijumlah?"
Aku terdiam saat mendengar percakapan mereka.
Kasihan anak ini...
Bapaknya tak ada ditempat.
Bapaknya tidak pernah hadir serumah.
Bapaknya tinggal bersama istri pertamanya.
Anak ini lahir secara tidak sengaja.
Kasihan anak ini...
...Jadi korban keributan.
...Jadi korban salah-menyalahkan.
Setiap sang ibu berkata "minta duit sana sama Bapak Elo!"
Kata-kata itu seperti pisau yang mengiris kulitnya, SAKIT!
"Memang aku siapa? memang aku bukan anakmu?"
Kasihan anak ini...
Sebuah pelarian adalah jawabannya,
Ketetapan suara hatinya menjadi Lemah
Suara hatinya melemah
sehingga tak bisa menentukan
Apakah ini salah atau Apakah ini benar?
Apakah ini sopan atau Apakah ini liar?
Suara hatinya melemah dan ia jadi ragu.
Comments
Post a Comment