WELL DONE!
DIGARAP OLEH:
Indira selaku Sekretaris
Alex selaku Kepala Suku
Hepi selaku tukang cerewet dan kritik logika bahasa
Diselesaikan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya
Lokasi: Sky dining Plasa Semanggi
Tragedi Semanggi
1. BAB I
a. Karakteristik Dari Kesuksesan Entrepreneur
Beberapa perilaku umum untuk seorang pengusaha (entrepreneur) sukses adalah :
Passion for the business/ Gairah Dalam Berbisnis
Ini terjadi apakah pada perusahaan yang baru maupun sudah berjalan. Biasanya entrepreneur yang sukses yakin bahwa bisnis akan memberikan pengaruh positif bagi kehidupan manusia.
Dan gairah (passion) merupakan kepentingan yang sangat khusus yang harus mutlak ada bagi perusahaan baru maupun perusahaan yang telah berjalan. Entrepreneur tidak tepat bagi orang yang berkomitmen setengah hati, mereka harus penuh gairah dan cekatan dalam mncari dan menuangkan ide.
Product / Costumer Focus
Produk yang canggih merupakan hal penting akan tetapi lebih penting lagi adalah bagaimana me-managemen barang tersebut pada kepuasan pelanggan. Dua hal tersebut merupakan syarat penting untuk kesuksesan sebuah produk.
Tenacity Despite Failure
Entrepeneur biasanya mencoba suatu hal yang baru dan inovatif. Seperti halnya experimen pada suatau laboraorium, dengan melakukan beberapa kali percobaan dengan mengkombinasikan beberapa bahan kimia hingga mencapai tujuan tertentu secara optimum.
Maka entrepreneur harus selalu mencoba dan mencoba untuk sesuatu yang optimal, dan sering terjadi kegagalan dalam uji coba, dan seorang entrepreneur harus gigih dan ulet menhadapi kegagalan tersebut.
Execution Intellegencies
Adalah kemampuan melaksanakan ide kreatif yang solid dalam artian entrepreneur harus dapat befikir untuk melakukan pengefektifan sebuah bisnis melalui membangun sebuah team usaha yang baru, permodalan, mengadakan jaringan kerjasama, mengatur menejemen keuangan, memimpin dan memotivasi karyawan dan lain-lain. Itu semua merupakan kunci sukses bagi entrepreneur. Dalam banyak kasus execution intellegencies merupakan penentu suatu keberhasilan atau kegagalan dari suatu bisnis.
b. PROSES ENTREPRENEURIAL
Proses entrepreneurial terdiri dari empat langkah:
Langkah 1: Memutuskan untuk menjadi seorang entrepreneur
Langkah 2: Mengembangkan ide bisnis yang sukses
Langkah 3: Bergerak dari sebuah ide menjadi perusahaan entrepreneurial
Langkah 4: Mengatur dan menumbuhkan perusahaan entrepreneurial
Penjelasan dari langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:
Memutuskan untuk menjadi seorang entrepreneur (Chapter 1)
Seperti yang sudah didiskusikan, seseorang menjadi entrepreneur agar menjadi bos, mengejar ide-ide mereka sendiri, dan mendapatkan upah. Biasanya kejadian pemicu menjadikan seorang individu sebagai seorang entrepreneur. Sebagai contoh, seseorang yang kehilangan pekerjaannya dan memutuskan bahwa pada saat itu adalah waktu yang tepat untuk memulai bisnisnya sendiri. Atau seseorang mungkin menerima sebuah warisan dan untuk pertama kalinya dalam hidup memiliki uang untuk memulai bisnisnya sendiri. Isu-isu mengenai gaya hidup juga dapat menjadi pemicu karir entrepreneurial. Sebagai contoh, seorang wanita dapat menunggu sampai anaknya yang paling kecil sudah bersekolah sebelum dia memutuskan untuk meluncurkan perusahaan entrepreneurialnya sendiri.
Mengembangkan ide bisnis yang sukses (Chapter 2-6)
Banyak bisnis-bisnis baru yang gagal tidak hanya karena seorang entrepreneur tidak bekerja keras tetapi karena tidak adanya peluang yang nyata untuk memulai. Mengembangkan bisnis ide yang sukses termasuk didalamnya pengenalan peluang, analisis kemungkinan, penulisan rencana bisnis, analisis industri, dan pengembangan sebuah model bisnis efektif. Capter 2 melihat secara ilmiah bagaimana para entrepreneur menyadari peluang dan menjelaskan bagaimana biasanya proses melihat peluang. Chapter 3 fokus pada analisis kemungkinan; cara untuk menentukan apakah sebuah ide dapat memperlihatkan kelayakan sebuah peluang bisnis. Chapter 4 menjelaskan bagaimana menulis sebuah rencana bisnis. Sebuah rencana bisnis adalah sebuah dokumen tertulis yang menjelaskan seluruh aspek sebuah usaha bisnis secara ringkas. Biasanya perlu untuk menulis sebuah rencana bisnis untuk mendapatkan uang dan menarik rekan bisnis dengan kualitas tinggi. Beberapa entrepreneur kurang sabar dan tidak mau menghabiskan waktu untuk menulis rencana bisnis. Pendekatan ini biasanya merupakan kesalahan. Menulis sebuah rencana bisnis menguatkan seorang entrepreneur untuk berfikir hati-hati dalam melalui seluruh aspek dari sebuah bisnis. Hal ini juga membantu usaha baru membangun pondasi yang dapat digunakan untuk menuntunnya pada awal fase peluncuran bisnis. Analisis industri dan kompetitor adalah perhatian kami di chapter 5. Mengetahui industri dimana sebuah perusahaan memilih untuk berkompetisi adalah penting dalam kesuksesan entrepreneur. Chapter 6 terfokus pada topik penting mengenai pengembangan sebuah model bisnis yang efektif. Sebuah model bisnis perusahaan adalah rencana bagaimana perusahaan tersebut berkompetisi, menggunakan sumberdayanya, menata hubungan, menghadapi pelanggan, dan menghasilkan nilai untuk menopang dalam basis keuntungan.
Bergerak dari sebuah ide menjadi perusahaan entrepreneurial (Chapter 7-10)
Langkah pertama dalam merubah ide menjadi kenyataan adalah menyiapkan dasar etika dan legalitas yang tepat untuk perusahaan, termasuk memilih bentuk kepemilikan bisnis yang sesuai. Permasalahan ini dibahas di Chapter 7. Chapter 8 berkaitan dengan topik penting mengenai penilaian kekuatan dan kemampuan keuangan sebuah usaha baru. Informasi penting ada di dalam chapter ini mengenai melengkapi dan menganalisis laporan keuangan historical dan pro forma. Chapter 9 terfokus pada pembangunan tim usaha baru. Chapter 10 menggaris bawahi pentingnya tugas dalam mendapatkan pendanaan dan mengidentifikasi pilihan yang dimiliki perusahaan dalam meningkatkan keuangan.
Mengatur dan menumbuhkan perusahaan entrepreneurial (Chapter 11-15)
Chapter 11 terfokus pada keunikan permasalahan pemasaran yang dihadapi perusahaan entrepreneurial, termasuk dalam memilih target pasar yang sesuai, membangun sebuah brand, dan 4P (Product, Price, Promotion, dan Place/distribution) untuk perusahaan baru. Chapter 12 mempelajari tentang pentingnya peran kekayaan intelektual dalam pertumbuhan sebuah perusahaan entrepreneurial. Semakin lama, nilai dari pengetahuan melebihi nilai dari aset fisik perusahaan. Disisi lain, kita akan berbicara mengenai bagaimana melindungi ide bisnis melalui undang-undang kekayaan intelektual. Seperti paten, merk dagang, hak cipta, dan rahasia perdagangan.
Menyiapkan dan mengevaluasi tantangan pertumbuhan adalah topik di Chapter 13. Kita akan melihat karakteristik dan perilaku pertumbuhan perusahaan yang sukses. Dalam chapter 14, kita akan mempelajari strategi untuk tumbuh, mulai dari pengembangan produk baru sampai pada merger dan akuisisi. Kita menyimpulkan dengan chapter 15, yang terfokus pada kegiatan franchise. Tidak semua organisasi franchise adalah perusahaan entrepreneurial, tetapi franchise adalah komponen yang tumbuh dari sebuah entrepreneurial. Ketika anda selesai mempelajari 15 chapter, anda akan mengetahui seluruh komponen dari proses entrepreneur, sebuah proses yang vital dalam kesuksesan entrepreneurial.
2. BAB II
Faktor factor yang membantu entrepreneur menemukan celah peluang bsinis:
a. Kekuatan ekonomi: pada saat ekonomi menguat, orang akan memiliki kemampuan untuk membeli produk, sebaliknya saat ekonomi melemeah mereka tidak berani untuk menggunakan uangnya karena kondisi perekponomian yang belum menentu.
b. Kekuatan sosial: ada kalanya alasan suatu produk atau jasa masih bertahan karena kaitannya dengan pemuasana kebutuhan sosial. Selain itu perubahan trend juga ikut berpengaruh terhadap peliuang bisnis.
c. Kemajuan teknologi: dalam banyak kasisn teknologi bukanlah kunci untuk mengenali peluang bisnis tetapi bagaimana tekonologi itu dapat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhanndan peruabahn yang terjadi pada manusia atau konsumen.
d. Perubahan politik dan peraturean pemerintah: beberapa bisnis tergantung kepada kebijakan pemerintah dimana kelangsungan hidup mereka dapat terancam karena adanya perubahan peraturan pemerintah .
Sekarang mari kita lihat ketiga pendekatan yang dipakai untuk mengidentifikasi peluang :
Kunci untuk mengenal peluang adalah mengidentifikasi produk atau jasa yang dibutuhkan oleh konsumen dan mereka bersedia untuk membelinya, dan bukanlah sesuatu yang ingin dibuat dan dijual oleh entrepreneur.
3. BAB III : a. Jelaskan proses Analisis kelayakan jasa & produk
Layanan analisis kelayakan produk adalah suatu penilaian daya tarik keseluruhan produk atau jasa yang diusulkan. Meskipun ada penting hal untuk dipertimbangkan saat meluncurkan usaha baru, tidak ada lagi yang penting jika produk atau layanan itu sendiri tidak menjual. Ada dua komponen untuk produk / layanan analisis kelayakan: produk / jasa keinginan dan produk / jasa permintaan.
Layanan keinginan Produk Komponen pertama dari produk / jasa kelayakan adalah untuk menegaskan bahwa produk yang diusulkan atau jasa yang diinginkan dan melayani kebutuhan di pasar. Anda harus mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut untuk menentukan daya tarik dasar dari produk atau layanan:
§ Apakah masuk akal? Apakah masuk akal? Apakah konsumen sesuatu akan merasa senang?
§ Apakah itu mengambil keuntungan dari tren lingkungan, memecahkan masalah, atau mengisi celah di pasar?
§ Apakah ini waktu yang baik untuk memperkenalkan produk atau layanan ke pasar?
§ Apakah ada kesalahan fatal dalam produk atau layanan desain dasar atau konsep?
Pola pikir yang tepat pada tahap analisis kelayakan adalah untuk mendapatkan pengertian umum dari jawaban atas pertanyaan ini dan yang serupa, daripada mencoba untuk mencapai kesimpulan akhir. Salah satu cara untuk mencapai tujuan ini adalah untuk mengelola pengujian konsep.
Uji Konsep Sebuah tes konsep melibatkan menampilkan gambaran awal dari
produk atau ide layanan, disebut pernyataan konsep, para ahli industri dan
calon pelanggan untuk meminta umpan balik mereka. Ini adalah dokumen satu halaman yang biasanya meliputi:
Ø Sebuah deskripsi produk atau jasa. Rincian Bagian ini fitur produk atau jasa, banyak termasuk sketsa itu juga.
Ø Target pasar yang dituju. Bagian ini berisi daftar konsumen atau bisnis yang diharapkan untuk membeli produk atau jasa.
Ø Manfaat dari produk atau jasa. Bagian ini menjelaskan manfaat dari produk atau jasa dan termasuk account dari bagaimana produk atau layanan nilai tambah dan / atau memecahkan masalah.
Ø Penjelasan tentang bagaimana produk atau jasa akan diposisikan relatif terhadap pesaing. Posisi perusahaan menjelaskan bagaimana produk atau layanan terletak relatif terhadap para pesaingnya.
Sebuah deskripsi singkat dari tim manajemen perusahaan
b. Apa itu sasaran pasar / industry
Analisis kelayakan industri / pasar merupakan penilaian keseluruhan daya tarik pasar untuk produk atau jasa yang diusulkan. Untuk analisis kelayakan, ada dua masalah utama bahwa bisnis harus dipertimbangkan dalam area ini: daya tarik industri dan daya tarik target pasar.
Sebuah target pasar adalah tempat dalam segmen pasar yang lebih besar yang mewakili sebuah kelompok sempit pelanggan dengan kebutuhan yang serupa. Kebanyakan awal pendirian sederhana tidak memiliki sumber daya yang dibutuhkan untuk berpartisipasi dalam pasar yang luas, paling tidak pada awalnya. Sebaliknya, dengan berfokus pada target pasar perusahaan kecil biasanya dapat menghindari persaingan dengan pemimpin industri dan dapat fokus pada melayani pasar khusus dengan sangat baik.
Analisa kelayakan sasaran pasar/ industri merupakan penilaian daya tarik keseluruhan industri dan sasaran pasar untuk produk atau jasa yang diusulkan. Ada perbedaan yang jelas antara industri perusahaan dan sasaran pasarnya, yang harus dipahami dengan jelas. Suatu industri adalah sekelompok perusahaan yang menghasilkan produk atau jasa sejenis seperti komputer, mainan anak-anak, pesawat terbang atau ban. Sasaran pasar sebuah perusahaan adalah bagian terbatas dari industri yang hilang begitu saja atau keinginan untuk dapat bersaing/ bertahan. Sebagian besar perusahaan tidak mencoba untuk melayani seluruh industri yang ada. Akan tetapi, mereka akan memilih atau menentukan sasaran pasar yang spesifik dan mencoba memberikan layanan pasar yang terbaik. Seperti SmartSense yang tidak mencoba untuk mentargetkan seluruh industri peralatan medis. Sasaran pasarnya adalah otoritas medis yang mencari sistem perawatan yang lebih modern dan peduli sistem yang mudah dipahami oleh pasien.
Ada 2 (dua) komponen analisa kelayakan industri/ sasaran pasar, yaitu daya tarik industri dan daya tarik sasaran pasar.
Daya tarik industri Industri itu bervariasi yang mana paling menarik secara keseluruhan. Secara umum, industri yang paling menarik memiliki karakteristik yang digambarkan dalam Tabel 3.4. (3 (tiga) faktor paling atas adalah yang terpenting).
Tabel 3.4 Karakteristik Industri yang Menarik/ Daya Tarik Industri |
- Yang muda dibanding yang tua/ lama - Yang awal dibanding telat dalam siklusnya - Yang terfragmentasi/tersebar dibanding terkonsentrasi/ terpusat - Yang berkembang dibanding menyusut/berkurang - Menjual produk atau jasa dimana pelanggan 'harus miliki/punya' ketimbang 'ingin memiliki' - Tidak padat/ banyak - Memiliki selisih operasi yang tinggi dibanding yang rendah - Tidak sangat tergantung pada sejarah harga rendah dari bahan baku utama, seperti bensin atau tepung, tetap menguntungkan |
Industri muda dibandingkan yang tua/ lama, yang awal dibandingkan yang telat dalam siklusnya, terfragmentasi dibandingkan terkonsentrasi adalah lebih mudah menerima pendatang baru dalam industri dengan karakteristik yang berlawanan. Anda juga ingin memilih suatu industri secara struktur menarik awal yang berarti untuk memasuki industri (di berbagai variasi sasaran pasar) dan bersaing. Beberapa industri yang ditandai dengan hambatan tinggi dalam memasuki atau mengadakan satu atau dua pemain dominan sebagai pendatang baru yang potensial pada dasarnya tertutup/sulit.
Faktor-faktor lainnya juga penting. Misalnya, sejauh mana lingkungan dan trend bisnis yang bergerak mendukung bukan berlawanan industri yang penting untuk keberlangsungan industri tersebut dalam jangka panjang dan kapasitasnya menghasilkan target atau tempat pasar baru. Apakah perubahan tren ekonomi dan sosial membantu atau membunuh industri yang mampan ? Apakah selisih/ margin keuntungan meningkat atau menurun ? Apakah inovasi mempercepat atau berkurang ? Apakah biaya input akan naik atau turun ? Apakah ada peluang pasar baru untuk produk pokok industri atau pasar yang ada saat ini sedang ditutup oleh industri yang bersaing ? Anda tidak dapat mencakup setiap aspek dari suatu industri, tetapi Anda harus menentukan sikap apakah Anda memasuki industri yang baik atau yang buruk untuk memulai.
Informasi yang beralamat pada masing-masing isu/ masalah ini tersedia melalui laporan industri yang diterbitkan oleh IBISWorld, Mintel, Standard & Poor NetAdvatage dan sejenis database fee-based yang biasanya gratis jika dinilai melalui situs Web di perpustakaan universitas atau publik besar. Sumber daya ini tercantum dalam Tabel Sumber Daya Internet pada Lampiran 3.2. The First Screen (Tampilan Pertama), merupakan contoh analisis kelayakan yang disertakan dalam Lampiran 3.1, termasuk bagian yang menarik perhatian mengenai masalah yang paling penting untuk diperhatikan sehubungan dengan daya tarik industri selama tahap analisa kelayakan pada penyelidikan ide bisnis.
Daya tarik sasaran pasar seperti yang disebutkan, sasaran pasar adalah sebuah tempat yang di dalamnya terdapat segmen pasar yang luas/ besar yang mewakili sekelompok sempit/ kecil pelanggan dengan kebutuhan yang sama. Kebanyakan awal yang sederhana tidak memiliki sumber daya yang dibutuhkan untuk berpartisipasi dalam pasar yang luas, paling tidak di awalnya. Sebaliknya, dengan berfokus pada sasaran pasar yang lebih kecil, perusahaan biasanya dapat menghindari persaingan head-to-head dengan pemimpin industri dan dapat fokus pada layanan pasar khusus dengan sangat baik. Ini juga tidak realistis, dalam banyak kasus, untuk memulai memperkenalkan ide produk yang sama sekali original ke pasar yang sama sekali baru. Dalam kebanyakan kasus, produk tersebut terlalu mahal untuk menjadi pionir di setiap daerah. Paling sukse dalam memulai baik dalam mengenalkan produk baru ke pasar yang telah ada (seperti SmartSense memperkenalkan peralatan monitoring ke pasar medis yang telah ada) atau memperkenalkan ke pasar baru untuk produk yang telah ada.
Tantangan dalam mengidentifikasi sasaran pasar yang menarik ialah untuk menemukan pasar yang cukup besar untuk usaha yang diusulkan tetapi belum cukup dalam menghindari daya tarik pesaing yang lebih besar, paling tidak sampai usaha kewirausahaan bisa mendapatkan awal yang sukses. Sebuah contoh dari perusahaan yang mentargetkan pasar yang memenuhi kriteria ini yaitu Dogster, sebuah situs jejaring sosial untuk pemilik anjing dan subyek kasus 10.1. Situs ini memungkinkan pengguna untuk membuat profil anjing mereka, berpartisipasi dalam forum yang berhubungan dengan anjing mereka, dan melakukan sejumlah kegiatan lainnya. Situs ini, dimulai pada tahun 2004 bersamaan dengan situs Catster, sekarang memiliki lebih dari 500 ribu profil anjing dan kucing. Pada bulan Oktober 2008, kunjungan situs ini melampaui 1 juta dalam satu bulan. Hal ini membuat keuntungan dengan menempatkan iklan di situs ini dan telah mendapatkan iklan blue-chip seperti Netflix, Disney dan Target. Meskipun Dogster beroperasi dalam industri hewan peliharaan memperoleh $ 38 miliar, dan telah mendapatkan target khusus atau tempat pasar untuk dirinya sendiri dan menguntungkan. Ini merupakan sebuah awal yang baik terutama tetap laser difokuskan pada target pasar yang jelas (jaringan sosial untuk pemilik anjing dan kucing) dalam industri yang lebih besar.
Sementara itu umumnya mudah untuk menemukan informasi yang baik untuk menilai daya tarik dari seluruh industri, ketajaman daya tarik target pasar kecil di dalam industri yang ketat, terutama jika awal merintis pasar sasaran. Seringkali, dalam situasi seperti ini, informasi lebih dari satu industri dan / atau pasar harus dikumpulkan dan disintesis untuk membuat keputusan penilaian. Sebagai contoh, H20Audio, diperkenalkan pertama kali di Bab 2, membuat tempat yang tahan air untuk iPod dan iPod nano. Tempat yang tahan air memungkinkan pengguna iPod untuk mendengarkan iPod mereka saat berenang, berselancar, ski, atau terlibat dalam aktivitas apapun di mana iPod kemungkinan akan basah. Pertanyaan untuk produk seperti ini adalah apakah penilaian pasar?
Tidak ada kode SIC (Standard Industrial Classification - Klasifikasi Industri Standar) atau NAICS (North American Industry Classifications System - Amerika Utara Sistem Klasifikasi Industri) untuk industri atau pasar "iPod yang tahan air". Jelas, kombinasi dari pasar harus dipelajari, termasuk pasar MP3 atau iPod, pasar aksesori iPod, dan pasar untuk air dan olahraga salju. Ini akan menjadi penting tidak hanya mengetahui seberapa baik iPod aksesoris yang laku/ terjual tetapi juga apa yang menjadi tren saat ini dalam air dan olahraga salju. Jika aksesoris iPod laku/ terjual seperti kacang goreng namun olahraga air dan salju mengalami penurunan tajam, target pasar pada H20Audio sebagai perintis akan jauh kurang menarik dibandingkan jika iPod terjual dengan baik dan minat dalam olahraga air dan olahraga salju meningkat pesat.
Sumber-sumber informasi yang ada juga tidak transparan ketika menyelidiki daya tarik sasaran pasar dibandingkan daya tarik industri. Katakanlah Anda ingin mendukung ide H20Audio dan menciptakan tempat paling tahan lama yang kedap udara (yang hampir tidak dapat dihancurkan dan tidak memungkinkan kotoran atau debu yang masuk) untuk iPhone bagi orang-orang yang berpartisipasi dalam olahraga ekstrim (yaitu, bersepeda gunung, hang-gliding, skateboard, motorcross, dll). Cara terbaik untuk menilai daya tarik sasaran pasar ini tidak sepenuhnya jelas. Tabel 3.5 berisi daftar saran, yang menggambarkan jenis kreativitas yang diperlukan untuk mencari informasi tentang sasaran pasar yang didefinisikan secara sempit. Pada akhirnya, akan membutuhkan sebuah perpaduan dari data dan fakta yang dikumpulkan dari berbagai sumber untuk mendapatkan gambaran apakah menciptakan tempat paling tahan lama yang kedap udara untuk iPhone bagi peserta olahraga ekstrim adalah sasaran pasar yang menarik. Anda akan perlu untuk membangun sebuah daftar serupa sebagai sumber informasi yang potensial untuk menilai daya tarik dari sasaran pasar produk atau jasa Anda akan berusaha untuk mendapatkannya.
Tabel 3.5 Sumber-sumber Informasi Potensial untuk Menilai Daya Tarik Sasaran Pasar Untuk Tempat Iphone paling Tahan Lama yang Kedap Udara bagi Peserta Olahraga Ekstrim |
Jenis "Industri aksesoris Telepon" ke Google atau Yahoo ! Carilah untuk mendapatkan informasi umum tentang lintasan penjualan aksesori iPhone. Lihat ke sebuah situs untuk melihat informasi atau yang menjual aksesoris iPhone, seperti iPhoneGold.org, dan melihat apakah produk serupa sudah dijual Jika ya, lihat ke situs Web perusahaan untuk melihat apakah ada bukti laporan tentang daya tarik pasar. Perusahaan ini mungkin sudah melakukan banyak pekerjaan untuk Anda. Cobalah untuk menentukan apakah ada asosiasi perdagangan atau pameran dagang tahunan untuk produsen aksesori telepon dan produsen pakaian olahraga ekstrim dan perlengkapan. Hubungi organisasi terkait untuk menanyakan apakah mereka memiliki data yang mungkin bisa membantu. Cari artikel koran dan majalah pada aksesoris iPhone menggunakan mesin pencari umum seperti Cari Artikel (www.findarticles.com) dan Cari surat kabar dan artikel majalah tentang olahraga ekstrim, khusus mencari untuk penggemar olahraga ekstrim bagaimana melindungi produk yang mereka bawa saat turut berpartisipasi dalam olahraga mereka. Mesin pencarian juga mendapatkan dengan sangat cerdas. Coba masuk ke Google, Yahoo, atau ProQuest aksesoris iPhone "+ olahraga ekstrim 'dan lihat apa yang terjadi. Hubungi perusahaan yang berfokus pada olahraga ekstrim untuk meminta data penjualan dalam menemukan pemimpin industri yang luas dan bertanya apakah tempat paling tahan lama yang kedap udara untuk iPhone saat ini ada. Jika tidak ada, tanyakan apakah itu akan menyertakan produk jika tersedia (Anda bahkan bisa mendapatkan pelanggan pertama Anda dengan cara ini). Jangan malu-malu. Adrenalina, yang merupakan jaringan ritel yang mengkhususkan diri dalam pakaian olahraga ekstrim dan perlengkapan (dan juga fokus pada "You Be the VC 14.1"), daftar nomor telepon dan alamat e-mail dari setiap toko ritel dan kantor perusahaan tepat pada situs Web-nya. |
4. BAB IV : a. Jelaskan pedoman untuk menulis suatu perencanaan bisnis
Pedoman untuk Menulis sebuah Rencana Bisnis
Terdapat beberapa pedoman penting yang harus mempengaruhi penulisan rencana bisnis. Penting untuk mengingat bahwa rencana bisnis perusahaan adalah aspek pertama yang khusus dalam usulan usaha yang akan dilihat seorang investor. Jika rencana tidak lengkap atau terlihat tidak rapi, mudah bagi investor untuk berkesimpulan bahwa usaha itu sendiri tidak lengkap atau tidak rapi. Sangat penting untuk sensitif terhadap struktur, isi, dan gaya rencana bisnis sebelum mengirimnya pada investor atau orang lain yang mungkin terlibat dengan perusahaan baru. Tabel 4.1 mendaftar beberapa "bendera merah" yang terbit aspek-aspek tertentu dari rencana bisnis tidak cukup atau tidak mengenai sasaran.
Struktur Rencana Bisnis. Untuk membuat kesan yang terbaik, rencana bisnis harus mengikuti struktur konvensional, seperti bagan yang diperlihatkan pada bagian selanjutnya. Meskipun sebagian enterpreneur ingin menunjukkan kreativitas pada setiap yang mereka lakukan, departing dari struktur dasar format rencana bisnis konvesional biasanya salah. Investor merupakan orang yang sangat sibuk dan menginginkan sebuah rencana ketika mereka dapat dengan mudah menemukan informasi kritis. Jika seorang invenstor memburu sesuatu karena itu pada tempat yang tidak biasa atau tidak disana, dia dapat dengan mudah menyerah pindah pada rencana selanjutnya.
Banyak kemasan software yang tersedia bekerja interaktif, menu didorong mendekati pada membantu dalam menulis rencana bisnis. Beberapa dari program tersebut sangat membantu. Bagaimanapun, entrepreneur menghindari pengulangan rencana yang terlihat seperti datang dari sumber daya yang kalengan. Kemasan software mungkin sangat membantu dalam menyediakan struktur dan menghemat waktu, tapi informasinya dalam rencana harus tetap disesuaikan untuk bisnis individual. Beberapa bisnis mengupah konsultan atau penasehat dari luar untuk menulis rencana-rencana bisnis mereka. Meskipun tidak ada salahnya dengan mendapatkan masukan atau meyakinkan bahwa rencana terlihat seprofesional mungkin, konsultan atau penasehat dari luar sebaiknya tidak menjadi penulis utama dari rencana. Bersama dengan kenyataan dan angka-angka, sebuah rencana bisnis membutuhkan antisipasi dan semangat terhadap segala kemungkinan yang mengelilingi sebuah usaha baru, hal paling baik yang dilakukan oleh pencipta bisnis sendiri.
Isi Rencana Bisnis. Rencana bisnis sebaiknya memberi informasi yang jelas dan singkat pada semua aspek yang penting dalam usulan usaha baru. Itu akan cukup lama untuk menyediakan informasi yang cukup, namun cukup sebentar untuk mempertahankan minat pembaca. Bagi rencana-rencana kebanyakan, 25 atau 35 halaman adalah cukup. Informasi pendukung, seperti resume entrepreneur pendiri, dapat muncul dalam lampiran.
Setelah rencana bisnis lengkap, sebaiknya diulas ejaannya, tata bahasanya, dan yakinkan bahwa tidak satupun informasi kritis yang dihilangkan. Ada banyak cerita tentang rencana bisnis dikirim kepada para investor yang meninggalkan informasi penting, seperti tren industry signifikan, berapa banyak uang yang dibutuhkan perusahaan, atau uang akan digunakan untuk apa. Satu investor bahkan mengatakan pada penulis buku ini bahwa dia pernah menerima rencana bisnis yang tidak termasuk informasi yang berhubungan dengan entrepreneur. Rupanya, si entrepreneur terlalu konsentrasi pada isi rencana sehingga dia lupa untuk memberikan informasi yang berhubungan dengan rencana bisnisnya itu sendiri. Hal ini memalukan, sebab investor lebih tertarik mempelajari tentang gagasan bisnis.
Gaya atau format Rencana Bisnis. Penampilan rencana harus hati-hati dipikirkan. Harus terlihat tajam tapi tidak memberi kesan bahwa banyak menghabiskan uang untuk menghasilkan itu. Mereka yang membaca rencana bisnis tahu bahwa entrepreneur memiliki keterbatasan sumber daya dan mengharapkan mereka untuk bertindak demikian. Plastik pengikat spiral termasuk sampul transparan dan lembar belakang untuk mendukung rencana adalah pilihan yang baik. Ketika menulis rencana, hindari terbawa dengan elemen desain yang termasuk dalam program pengolah kata., seperti jenis boldfaced, italic, ukuran huruf dan warna yang berbeda, clip art, dan sebagainya. Terlalu sering menggunakan alat ini membuat rencana bisnis tampak amatir bukan profesional.
Satu pertanyaan yang biasa ditanyakan oleh penulis rencana bisnis adalah "Berapa panjang dan seberapa detail seharusnya itu dibuat ?. Jawabannya tergantung pada tipe dari rencana bisnis yang akan ditulis. Ada tiga tipe Rencana Bisnis, tiap-tiap tipe memiliki aturan praktis yang berbeda tentang panjang dan tingkat detail. Disajikan pada Figure 4.2, tiga tipe rencana bisnis.
1. Ringkasan rencana : Sebuah ringkasan rencana bisnis terdiri dari 10 sampai 15 halaman dan berfungsi baik untuk perusahaan yang sangat cepat dalam pembangunan mereka dan yang tidak siap untuk menulis rencana secara penuh.
Penulis dapat saja meminta dana untuk melakukan analisis yang dibutuhkan dalam menulis rencana secara penuh. Ironisnya, ringkasan rencana bisnis juga digunakan entrepreneur yang sangat berpengalaman yang mungkin berpikir tentang usaha baru tapi tidak mau meluangkan waktu untuk menulis rencana bisnis yang penuh. Misalnya, jika seseorang seperti Mark Zuckerberg, pendiri dan CEO dari Facebook, berpikir tentang memulai bisnis baru, dia mungkin menulis sebuah ringkasan rencana bisnis dan mengirimkannya pada para investor yang terpilih untuk mendapatkan feedback dari idenya. Kebanyakan investor tahu tentang kesuksesan Zuckerberg dengan Facebook dan tidak membutuhkan informasi yang detail.
2. Rencana bisnis penuh : Sebuah rencana bisnis penuh, biasanya terdiri dari 25 sampai 35 halaman. Jenis rencana ini merencanakan lebih detail dari rencana bisnis ringkasan, dan formatnya biasa digunakan untuk mempersiapkan rencana bisnis untuk seorang investor.
3. Rencana bisnis operasional : beberapa bisnis didirikan akan menulis sebuah rencana bisnis operasional, yang terutama ditujukan untuk audiens internal. Sebuah rencana bisnis operasional adalah sebuah blueprint untuk operasional perusahaan. Biasanya terdiri sepanjang 40 dan 100 halaman, rencana ini memiliki fitur yang jelas dan sangat detail. Sebuah pembangunan rencana bisnis operasional yang lebih efektif dapat membantu perusahaan baru memberikan bimbingan/pedoman kepada manajer operasional.
Tidak jarang seorang investor untuk awalnya meminta salinan ringkasan eksekutif atau slide power point yang menampilkan gambaran dari bisnis yang diusulkan daripada rencana bisnis penuh. Hal ini normal, jadi jangan kaget jika ini terjadi pada anda. Jika minat investor memuncak, dia akan menanyakan lebih banyak informasi. Jangan salah menginterpretasikan sinyal yang dikirimkan para investor dengan tidak menanyakan rencana bisnis penuh. Masih tetap penting menulisnya. Pendapat ini disampaikan oleh Bred Feld, seorang kapitalis usaha berbasis di Boulder, Colorado, yang menulis :
"Menulis rencana bisnis yang baik itu berat. Di satu sisi menjadi titik awal untuk diskusi dengan sumber pendanaan yang lebih (angels and VCs). Hari ini, sementara rencana bisnis formal kurang kritis untuk masuk, latihan menulis rencana bisnis akan sangat membantu. Sebagai seorang entrepreneur, saya terlibat dalam banyak penulisan rencana bisnis. Hampir selalu membosankan, menghabiskan waktu, dan sulit tapi hasilnya bagi saya memberikan banyak pemahaman yang lebih baik tentang bisnis yang saya coba untuk ciptakan."
Surat lamaran sebaiknya menemani rencana bisnis yang dikirimkan kepada investor atau pemangku kepentingan lainnya melalui pos. Surat lamaran sebaiknya memperkenalkan secara singkat tentang entrepreneur dan menyatakan secara jelas mengapa rencana bisnis dikirimkan pada individu yang menerimanya Sebagaimana didiskusikan pada Bab 10, jika usaha baru mencari pendanaan, adalah strategi yang miskin untuk memperoleh daftar investor dan membabi buta mengirim rencana untuk semua orang di daftar. Sebaliknya, tiap orang yang menerima salinan rencana sebaiknya dipilih secara berhati-hati atas dasar menjadi calon investor yang layak.
Mengenali unsur-unsur rencana dapat berubah. Pedoman akhir untuk menulis rencana bisnis adalah mengenali bahwa rencana akan selalu berubah. Wawasan baru selalu muncul ketika seorang pengusaha atau tim pengusaha membenamkan diri dalam menulis rencana dan mulai mendapatkan umpan balik dari orang lain. Proses ini berlanjut sepanjang usia perusahaan, dan ini membuat pengusaha tetap waspada serta terbuka terhadap wawasan dan gagasan baru. Hasil dari fenomena ini, entrepreneur yang telah menulis rencana bisnis dan telah meluncurkan bisnis yang sukses menekankan bahwa rencana bisnis adalah hidup, dokumen yang bernyawa, bukan sesuatu yang kaku. Pandangan ini dikemukakan oleh Calvin Tang, pendiri Newsvine, sebuah platform berita sosial online yang baru saja diakuisisi oleh MSNBC. Dalam hal rencana bisnis menjadi hidup, dokumen bernapas, Tang mengatakan :
"Saran saya pada para entrepreneur untuk tetap setia pada rencana bisnis Anda dan visi Anda. Tetapi pada saat yang sama, harus cukup gesit untuk dapat membaca lingkungan dan menimbang pilihan terhadap satu sama lain dan mencoba untuk membuat keputusan terbaik."
Komentar semangat Tang direfleksikan pada fitur "Perusahaan Kewirausahaan yang Cerdas". Fitur berkonsentrasi dalam tantangan yang menentukan seberapa dekat untuk tetap pada rencana bisnis Anda setelah bisnis Anda diluncurkan.
b. Jelaskan Financial Proyection
Dalam tahap ini dituliskan sumber laporan anggaran dana dalam proposal dana.
1. Dituliskan sumber dananya dari mana
2. Dan untuk apa dana itu digunakan
3. Tempat pembuatan proposal dana dengan detailnya
4. Laporan keuangan itu berdasarkan apa?
5. Kita mencatat segala hal pengeluaran budget apa saja yang diperlukan? Proyek apa saja yang akan dilakukan? Berapa biaya yang diproyeksikan akan keluar. Gambaran umum pengeluaran dana nya hingga tahap akhir. Rincian pengeluaran.
Tahap final ialah Financial Projections. Tahap ini memang sengaja ditaruh paling terakhir untuk menjadi pembahasan terakhir dalam membahasakan semua rencana pengembangan diatas dalam bidang keuangan.
Langkah pertama, Sources and Uses of Funds Statement berbicara tentang sumber keuangan dalam membangun perusahaan tersebut. Langkah ini secara spefisik menjabarkan bagaimana modal dibutuhkan, bagaimana modal akan didapat, dan akan digunakan untuk apa saja.
Langkah kedua, Assumption Sheet yang sedikit banyak menjabarkan tentang asumsi-asumsi yang berlangsung disekitar dan cukup mendukung keyakinan anda untuk menjalankan perusahaan tersebut. Asumsi yang dibuat sebaiknya sungguh-sungguh didasarkan pada data-data yang diambil untuk menciptakan sikap optimis.
Langkah ketiga adalah Pro Forma atau proposal keuangan proyek. Dikatakan dalam buku tersebut, bahwa proposal keuangan proyek merupakan inti dari tahap keuangan rencana bisnis. Hal yang dicatat dalam Pro Forma adalah Income Statements (Pendapatan), Balance Sheets(Keseimbangan neraca), Cash Flows(Pengaliran dana). Ratio Analysis sebagai tahap terakhir bagi para penulis rencana bisnis untuk menginterpretasikan sejauh mana Return On Assets dan Return On Sales akan didapat.
6. BAB V : a. Jelaskan Threat of New Entrance (ancaman dari pemain baru)
THREAT OF NEW ENTRANTS (ANCAMAN PEMAIN BARU)
Secara umum, industri akan lebih menarik ketika hambatan masuknya tinggi/competitor tidak dapat masuk ke industri dengan mudah untuk meniru apa yang dilakukan industri tersebut. Ada beberapa cara yang dilakukan perusahaan untuk membatasi jumlah pemain dalam industri tersebut. Berikut adalah teknik-teknik yang disebut sebagai hambatan masuk. Hambatan masuk adalah kondisi yang membuat perusahaan baru enggan memasuki sebuah industri.
§ SKALA EKONOMIS
Industri yang dicirikan oleh skala ekonomi yang tinggi kurang menarik bagi perusahaan baru untuk masuk dalam industri tersebut, kecali mereka mau menerima keadaan yang tidak menguntungkan. Skala ekonomis terjadi ketika mereka mau menerima produk dengan biaya rata-rata yang murah. Contohnya Intel memiliki pabrik microchip yang banyak jumlahnya. Hal ini akan menyulitkan industri baru masuk untuk mengambil keuntungan dari sektor ini.
§ DIFERENSIASI PRODUK
Industri seperti industri minuman ringan yang memiliki brand yang kuat sulit dikalahkan tanpa menghabiskan biaya iklan yang besar. Bayangkan, berapa besar biaya yang akan dihabiskan untuk bersaing melawan Coca-Cola atau Pepsi. Cara lain untuk mencapai diferensiasi adalah melalui perjanjian lisensi eksklusif. Contohnya, pada tahun 2004, Electronic Arts melakukan kerjasama eksklusif dengan National Football League, membuatnya menjadi satu-satunya perusahaan yang dapat memproduksi games elektronik yang melibatkan pemain, tim, dan stadium NFL.
§ MODAL YANG DISYARATKAN
Banyaknya dana yang diperlukan untuk investasi merupakan keuntungan bagi industri bermodal kuat sekaligus menjadi hambatan bagi industri lainnya. Industri penerbangan merupakan industri bermodal besar, meskipun demikian JetBlue yang didirikan tahun 1999, mampu mengatasi hambatan ini dan memperoleh dana substansial dengan memperoleh kepercayaan investor melalui kekuatan bisnis model dan tim manajemennya.
§ COST ADVANTAGES INDEPENDENT OF SIZE
Pesaing dalam industri mungkin memiliki keunggulan biaya yang tidak terkait perusahaan ukuran yang tidak berlaku bagi pemain baru. Biasanya, keunggulan-keunggulan ini didasari oleh sejarah perusahaan. Contohnya, pesaing yang masih ada dalam industri mungkin telah membeli tanah dan peralatan pada masa lalu dengan biaya yang jauh lebih murah dibandingkan pemain baru harus membayar asset yang sama pada saat mereka masuk ke industri tersebut.
§ AKSES PADA SALURAN DISTRIBUSI
Saluran distribusi seringkali menyulitkan. Hal ini nyata terlihat bagi pasar yang ramai, seperti toko konvensional. Untuk minuman olahraga yang baru akan ditempatkan di toko konvensional, tidak akan ditempatkan pada tempat yang sama dengan produk yang sudah lama.
§ HAMBATAN LEGAL DAN PEMERINTAH
Industri dengan tingkat pengetahuan intensif, seperti bioteknologi dan perangkat lunak, paten, merek dagang, dan hak cipta membentuk hambatan masuk. Industri lainnya, seperti perbankan dan penyiaran, mensyaratkan adanya ijin atau lisensi dari otoritas public.
Ketika sebuah perusahaan mencoba untuk memasuki sebuah industri dengan hambatan masuk yang kuat, perusahaan tersebut harus memiliki rencana untuk mengatasi hambatan masuk tersebut. Scott McNealy, penemu Sun Microsystems, mengatakan bahwa Sun mampu mengatasi hambatan masuk ke sebuah industri melallui sebuah program berpartner dengan perusahaan lain :
"Pada dasarnya, model bisnis Sun tidak berbeda dengan lawan-lawannya. Kami mau mengalahkan pesaing kami, bertumbuh secara internal, membangun pabrik manufaktur, menciptakan saluran distribusi baru, dan seterusnya. Apa yang terjadi adalah bahwa kami tidak dapat melakukannya sendirian. Pasar sangat kompleks, competitor kami sangat besar, adanya hambatan masuk ke beberapa segmen, kami tidak memiliki dana yang cukup, dan perubahan yang terjadi dalam industri sangat cepat. Apa yang kami lakukan murni berdasarkan insting. Kami menggandeng perusahaan-perusahaan lain yang dapat membantu kami. Kami memanfaatkan keahlian mereka dan khususnya produk-produk mereka dengan membentuk aliansi strategis."
Ketika mulai menciptakan industri merka atau menciptakan ceruk pasar yang baru dalam industri yang sudah ada, mereka harus menciptakan hambatan masuk untuk mengurangi ancaman dari pemain baru. Kesulitan untuk memulai sebuah bisnis karena biaya yang diperlukan besar, misalnya skala ekonomis, karena finansial umumnya bersifat ketat. Ancaman terbesar bagi kelangsungan perusahaan, khususnya jika ia berhasil menciptakan pasar baru yang besar, perusahaan dengan struktur pendanaan yang lebih baik akan mencoba dan melakukan hal yang sama. Hambatan masuk yang ideal adalah patent, merek dagang, atau hak cipta,yang mencegah perusahaan lain meniru yang dilakukan perusahaan. Terpisah dari pilihan ini, perusahaan dapat juga mengandalkan hambatan non-tradisional untuk mengurangi minat pemain baru masuk dalam bisnis ini, misalnya membentuk team management kelas dunnia yang akan sulit ditiru oleh perusahaan lain.
b. Pelajari trend industri
MEMPELAJARI TREND INDUSTRI
Teknik pertama yang dimiliki wirausaha untuk menilai daya tarik yang dimiliki sebuah industri adalah mempelajari trend industri. Dua kecenderungan yang paling penting adalah trend lingkungan dan trend bisnis.
Ø TREND LINGKUNGAN
Seperti yang sudah didiskusikan dalam chapter 2, trend lingkungan sangat penting. Kekuatan dari sebuah industri seringkali tidak tergali dengan baik karena keahlian managerial dari perusahaan-perusahaan dalam industri tersebut, tetapi karena trend lingkungan lebih berperan dalam penjualan produk atau jasa yang dijual perusahaan dalam industri tersebut.
Trend ekonomi, trend sosial, kemajuan teknologi, perubahan politik dan hukum merupakan trend lingkungan yang paling penting dalam pembelajaran kewirausahaan. Contohnya, ada industri yang menjual produk untuk para orang tua seperti industri kacamata dan alat bantu dengar, memperoleh keuntungan dari populasi berdasaran umur (trend sosial). Sebaliknya, industri yang menjual produk makanan dengan kandungan gula tinggi, seperti industri permen dan minuman ringan merupakan hasil dari pembaharuan dari paradigma kesehatan. Seringkali, perubahan lingkungan yang terus menerus akan menentukan masa depan dari sebuah industri. Point ini menggambarkan pernyataan dari Standard&Poor's NetAdvantage berikut mengenai penilaian terhadap masa depan industri sepeda motor :
"Dari waktu ke waktu, kami berpikir bahwa faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi penjualan sepeda motor adalah pendapatan pribadi dan tingkat pembelanjaan, kepercayaan diri customer, tingkat pengangguran, demografis, jumlah waktu senggang yang dimiliki orang, dan sejauh mana dampak pengenalan terhadap merk dan fitur yang diciptakan. Kami mengharapkan bahwa populasi usia dan dampaknya terhadap permintaan customer akan membatasi industri untuk pertumbuhan penjualan. Di Amerika Serikat, kami mengharapkan bahwa peningkatan usaha akan medorong jumlah pengendara motor wanita."
Pernyataan singkat tersebut menunjukkan sejauhmana perubahan lingkungan dapat mempengaruhi industri, dan kemungkinan menyebabkan seorang wiraswasta-yang sedang mempertimbangan untuk memasuki industri sepeda motor-menghentikan niatnya. Hal serupa juga terjadi dalam semua industri.
Beberapa industri mengalami pertumbuhan yang lambat atau tidak ada pertumbuhan sama sekali selama bertahun-tahun dan tiba-tiba mengalami pertumbuhan yang meningkat tajam sebagai akibat dari kesadaran entrepreneur bahwa perubahan lingkungan telah berdampak positif terhadap industri. Contoh berikut ini adalah industri kasur/matras. Business Week 2007 mengeluarkan daftar "100 Perusahaan Kecil Yang Layak Dilihat", diantaranya Select Comfort dan Tempur-Pedic International yang merupakan industri kasur/matras. Mengejutkan bukan. Siapa yang menyangka bahwa di antara perusahaan berteknologi tinggi dan perusahaan lain yang lebih menarik di Amerika Serikat bahwa dua perusahaan kasur/matras akan masuk di dalam daftar tersebut?
Tetapi sejumlah trend lingkungan telah bekerja dalam industri.
· Meningkatnya pendapatan telah menyebabkan peningkatan penjualan kasur/matras di pasar.
· Tingginya biaya pengiriman telah membatasi import (import hanya ditunjukkan oleh 2,9% dari keseluruhan penjualan industri kasur/matras di Amerika Serikat.
· Meningkatnya pembangunan hotel dan motel telah berdampak dalam permintaan kasur untuk sektor tersebut.
· Di Amerika Serikat, ada sekitar 2,7 juta rumah sakit dan tempat tidur untuk rawat di rumah. Hal ini secara langsung berdampak pada tingginya tingkat pembelian matras yang memungkinkan untuk disetel secara elektronik. Sebagai populasi berdasarkan usia, pasar peralatan kesehatan akan terus berkembang.
· Meningkatnya pasar baru untuk matras/kasur yang diciptakan dari kesadaran untuk meningkatkan kualitas tidur dan membuat leher dan tulang belakang lebih baik.
· Perbaikan teknologi dalam design, penggunaan busa, dan konstruktsi keseluruhan dari matras telah menstimulasikan tingginya permintaan matras berkualitas tinggi.
Jika Anda meluangkan waktu untuk mencari informasi dari website Select Comfort dan Tempur-Pedic, Anda akan melihat bahwa mereka berusaha memenuhi trend di masyarakat. Kesadaran terhadap trend lingkungan dapat membantu pemahaman yang lebih baik untuk memasuki industri dan membantu mereka mengembangkan bisnis dengan lebih berhasil.
Ø TREND BISNIS
Trend lain yang juga berdampak pada industri yang buka merupakan trend lingkungan tetapi penting untuk disebutkan. Misalnya, perusahaan dalam beberapa industri memperoleh keuntungan dari peningkatan kemammpuan manufaktur outsource atau penggunaan jasa terhadap pasar tenaga kerja asing dengan biaya murah, sementara perusahaan di industri lain tidak merasakan manfaat ini. Sama halnya, perusahaan-perusahaan dalam beberapa industri mampu memindahkan pemesanan dan pelayanan terhadap customer secara online dengan mempertimbangkan penghematan biaya, sementara perusahaan di industri lainnya tidak memperoleh keuntungan ini. Trend seperti ini hanya berlaku untuk industri tertentu.
6. BAB VI : Jelaskan komponen sebuah model bisnis yang efektif
1. inti strategi (bgmn perusahaan tsb dpt bersaing)
- Pembahasan tentang visi misi perushaan
- Lingkup produk dan pasar yang dijalani
- Perbedaan produk kita dengan produk lain (value added)
2. Strategi sumber daya (Bgmn perusahaan memperoleh dan menggunakan sumberdayanya)
- Hrs memiliki ketrampilan yg unik, punya nilai kepada konsumen, tdk mudah ditiru, dialihkan ke peluang baru.
- Mencakup pabrik, peralatan, lokasi,merek, paten, data pelanggan, staff yang berkualitas.
3. Kemitraan jaringan (Bgmn struktur perusahaan dpt memelihara kemitraannya)
- Supplier yang menyediakan layanan
- Bentuk kerjasama lain : Joint venture-Kerjasama 2 perusahaan atau lebih dan merupakan upaya menyatukan 2 sumberdaya yang berbeda dalam satu organisasi. Konsorsium. Aliansi.
4. Pelanggan yang membeli secara langsung ( dpt langsung berinteraksi antara penjual dan pembeli) :
- Kita hrs mengenali Target pasar
- Hrs mengenali faktor2 apa yang mendorong perusahaan dalam mencapai pasar
- Hrs melakukan penentuan harga
Comments
Post a Comment